Kata untuk menyetujui suatu pertanyaan affirmative dalam bahasa Jepang adala:hai, ee, un. Bagi orang Jepang kata ini secara sosiolinguistik maupun pragmatik akan mempunyai makna atau fungsi yang berbeda. Misalnya kata ‘hai’ lebih formal daripada `ee ‘maupun `un’, begitulah menurut kamus koujien.
Nah begitu juga dalam bahasa Indonesia. Untuk menjawab kalimat interogatif positif juga ada beberapa kata. Misalnya: ya, yu, yoi, yes, dan yoa. Untuk orang asing penggunaannya akan sangat membingungkan Karena banyaknya kata yang mempunyai arti sama ini, maka muncullah sebuah cerita seperti berikut
Pada suatu hari di perpustakaan Universitas Besar Sekali di kotaku ada seorang mahasiswa asing yang sedang mencari referensi tentang kata jawaban interogatif positif. Namun setelah dicari dan dicari ternyata tidak menemukan juga. Nah, karena tidak menemukan juga maka ia memutuskan untuk bertanya kepada salah seorang pemuda yang ada di perpustakaan itu. Pemuda itu kelihatan serius sedang membaca buku, dan pasti ini adalah mahasiswa yang pintar. Begitu kelihatannya.
Dengan penuh sopan santun mahasiwa asing tersebut memulai bertanya sebagai berikut:
“Mas, kenapa dalam bahasa Indonesia untuk menyatakan setuju saja kok ada banyak ya? Misalnya ada `ya’, `yes’, `yoi’, `yu’ dan `yoa’?”
Dengan sigap sang pemuda segera menjawab;
“Oh itu penggunaannya berbeda-beda tergantung siapa penggunanya.”
“Maksudnya? Tergantung latar belakang soialnya atau situasinya atau apa?”
“Kedua-duanya dan ditambah latar belakang pskologis pemakainya. Contoh kongkritnya begini. Kalau `ya’ pemakainya itu orangnya formal, `yes’ dipakai oleh orang yang berpendidikan, ‘yoi’, dipakai untuk sesama teman, `yu’ dipakai kepada orang yang dikasihi”
“Lalu, kalau ‘yoa` pemakainya siapa?”
Jawab sang pemuda dengan penuh meyakinkan:
“Kalau `yoa’ biasanya hanya dipakai oleh orang gila.”begitu tandasnya.
Sang mahasiswa asing ini nampak sangat puas dengan jawaban ini. Karena apa yang dicari selama ini sudah didapat maka dia segera meninggalka perpustakaan dan tak lupa mengucapkan terimakasih kepada pemuda yang telah menjelaskan panjang lebar tersebut dengan penuh rasa puas. Sambil meninggalkan perputakaan berkata kepada sang pemuda “Terimakasih atas penjelasannya ya Mas”.
Sang pemuda menjawab dengan dengan singkat ”yoooaaaa”.
Mahasiswa asing: …….
(thank to asmanta and inur)
395 comments